Jika kamu berkunjung ke Kota Payakumbuh, Sumatera Barat, tidak lengkap rasanya tanpa mencicipi kuliner khas daerah ini. Kota yang dikenal dengan sebutan Batiah ini menyimpan berbagai makanan unik dan lezat yang menggambarkan kekayaan budaya serta cita rasa lokal. Berikut ini adalah lima makanan khas Payakumbuh yang wajib kamu coba:

1. Batiah

Batiah adalah salah satu makanan ringan khas Payakumbuh yang terbuat dari beras ketan yang digoreng hingga renyah. Berbentuk bulat seperti kerupuk, Batiah memiliki rasa gurih dan sedikit manis karena diberi gula aren. Biasanya disajikan sebagai camilan saat bersantai atau untuk menjamu tamu di rumah. Batiah sangat mudah ditemukan di toko oleh-oleh khas Payakumbuh dengan harga berkisar antara Rp10.000,00 hingga Rp20.000,00.

2. Bareh Randang

Bareh Randang berbeda dengan rendang yang berwarna coklat gelap. Makanan ini terbuat dari beras ketan yang dimasak dan diaduk terus menerus hingga halus, kemudian dipadatkan menyerupai wajik. Bareh Randang sering disajikan dalam acara hajatan atau sebagai makanan khas ketika merayakan perayaan adat di Payakumbuh. Rasanya manis dan gurih, cocok dinikmati sebagai camilan sehari-hari.

3. Randang Talua

Randang Talua adalah rendang telur yang memiliki bentuk kotak tipis seperti keripik. Terbuat dari telur yang digoreng hingga sangat garing dan diberi bumbu rendang, makanan ini sangat renyah dan tidak berminyak. Randang Talua bisa dinikmati sebagai lauk nasi atau camilan. Kamu bisa membelinya di toko oleh-oleh khas Payakumbuh dengan harga sekitar Rp15.000,00 untuk 200 gram, atau Rp75.000,00 untuk 1 kilogram.

4. Galamai

Galamai adalah dodol ketan khas Payakumbuh yang terbuat dari tepung beras ketan, gula aren, dan santan. Proses pembuatannya memakan waktu yang cukup lama, sekitar tiga hingga empat jam di kuali besar, hingga adonan mengental. Galamai memiliki tekstur yang lengket dan kental, serta rasa manis yang khas. Makanan ini biasanya disajikan pada acara besar seperti hajatan, perayaan adat, dan hari raya, tetapi juga bisa dijadikan camilan sehari-hari karena semakin banyak varian yang tersedia, seperti galamai yang diberi campuran kacang tanah atau durian.

5. Karak Kaliang

Karak Kaliang adalah makanan unik yang berbentuk angka delapan dan berwarna kuning cerah. Terbuat dari ubi kayu yang diolah dengan berbagai bumbu, lalu digoreng hingga matang, Karak Kaliang memiliki tekstur yang renyah di luar dan lembut di dalam. Camilan ini sangat populer di pasar-pasar tradisional di Payakumbuh, dan bisa kamu beli dengan harga sekitar Rp5.000,00 hingga Rp10.000,00 per bungkus. Karak Kaliang adalah pilihan yang sempurna untuk menemani waktu santai bersama keluarga atau teman.

Kota Payakumbuh menawarkan lebih dari sekadar pemandangan indah dan budaya yang kaya. Melalui kulinernya, kamu bisa merasakan langsung bagaimana masyarakat setempat memadukan bahan-bahan lokal dengan bumbu-bumbu khas untuk menciptakan cita rasa yang unik. Jadi, jangan lupa untuk mencicipi lima makanan khas ini saat kamu berkunjung ke Payakumbuh!